Manchester United santer disebut-sebut akan merekrut kiper Aston Villa, Emiliano Martinez, pada bursa transfer musim panas ini untuk menggantikan Andre Onana.
MU dilaporkan berencana melepas Onana di bursa transfer musim panas ini. Menurut laporan Manchester Evening News, Senin (2/6/2025), kiper asal Kamerun itu mendapat tawaran dari klub promosi Liga Arab Saudi, Neom SC.
Emiliano Martinez dibidik MU guna menggantikan Onana. Kiper Argentina yang didatangkan Villa dari Arsenal pada 2020 itu juga dikabarkan diminati lagi oleh Arsenal.
Selain itu, klub-klub dari Arab Saudi dilaporkan telah mengajukan tawaran menggiurkan untuk kiper berusia 32 tahun tersebut. Kiper terbaik FIFA tahun 2024 kabarnya diminanti Tottenham Hotspur, Barcelona, dan Atletico Madrid.
Belum Ada Tawaran ke Villa
Aston Villa belum menerima kontak resmi apa pun terkait kiper Emi Martinez, yang telah mendominasi berita utama transfer sejak akhir musim.
Masa depan kiper berusia 32 tahun itu menjadi sorotan setelah ia terlihat menangis di akhir pertandingan kandang terakhir Villa musim ini melawan Tottenham bulan lalu.
Martinez menandatangani perpanjangan kontrak jangka panjang pada bulan Agustus, tetapi telah menarik minat dari Atletico Madrid, klub-klub Eropa lainnya, dan tim-tim di Arab Saudi.
Ia bergabung dengan tim nasional Argentina selama akhir pekan dan tetap malu-malu tentang masa depannya ketika ditanya.
“Masa depan saya? Saya tidak tahu,” katanya kepada pers. “Saya di sini untuk bermain bagi tim nasional, dan itu saja yang saya pedulikan saat ini. Apakah saya ingin pindah klub? Bursa transfer baru saja dibuka, jadi masih banyak yang harus dilakukan.”
Saat ini, belum ada klub yang mengajukan tawaran resmi untuk Martinez.
Sementara itu, Villa tidak berada di bawah tekanan besar untuk menghasilkan dana yang signifikan melalui penjualan pemain musim panas ini, berkat dorongan finansial dari kampanye Liga Champions mereka.
Tim asuhan Unai Emery memperoleh sekitar £100 juta setelah mencapai perempat final, di mana mereka kalah tipis 5–4 secara agregat oleh juara bertahan Paris Saint-Germain.
Namun, setelah gagal lolos ke Liga Champions musim depan, mereka tidak akan memiliki pendapatan sebanyak itu untuk digunakan pada bursa transfer musim panas 2026. (Yahoo! Sport)