Stadion Si Jalak Harupat (SJH) di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, resmi menjadi venue utama turnamen pramusim Piala Presiden 2025 pada 6 hingga 12 Juli 2025.
Kepastian SJH jadi venue Piala Presiden 2025 ditegaskan Ketua Steering Committee Piala Presiden, Maruarar Sirait.
“Sangat layak. Lampunya bagus, rumputnya bagus. Tadi saya minta pertimbangan ke Kapolda (soal) keamanannya,” kata Maruarar di Bandung, Rabu (4/6/2025).
Sebelum ke Stadion Si Jalak Harupat, Maruarar sempat meninjau Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Kota Bandung. Namun, kondisi lapangan yang rusak membuatnya mengalihkan pilihan ke Si Jalak Harupat.
“Tadi saya cek rumputnya masih perlu waktu. Kalau ini (Si Jalak Harupat) sudah tumbuh, ini sudah bagus sekali. Lampunya juga ini sudah bagus sekali,” ujar Maruarar.
Ia menambahkan, Stadion Si Jalak Harupat memiliki standar fasilitas internasional, mengingat pernah menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 pada 2023.
“Kalau tidak salah, Piala Presiden juga pernah digelar di sini. Ini stadion bertaraf FIFA,” kata dia.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan telah mengecek kesiapan Stadion Si Jalak Harupat. Bahkan, Dedi secara simbolis menendang bola ke gawang sebagai penanda kesiapan stadion berkapasitas 28 ribu penonton tersebut.
“Kami sudah melakukan pengecekan lapangan dan kami putuskan bahwa tuan rumahnya dilaksanakan di Stadion Si Jalak Harupat,” kata Dedi.
Piala Presiden 2025 bakal digelar dari 6 hingga 12 Juli 2025. Empat tim akan ambil bagian dalam turnamen ini, yakni Persib Bandung sebagai juara Liga 1 musim 2024/2025 sekaligus tuan rumah, Liga Indonesia All Stars, serta dua klub luar negeri, yakni Oxford United FC (Inggris) dan Port FC (Thailand).